Bicara soal jodoh, ada yang tahu tepatnya seperti apa? Akhir-akhir ini bahasan dimana-dimana, disekitar saya, bahkan di bacaan juga seminar yang cukup menggiurkan untuk didatangi semuanya nyaris membahas soal ini. Tapi tapi, digaris bawahin dulu ya, jodoh bukan berarti cuman hubungan antara pria sama wanita, pertemanan, karir, bahkan sekolah pun itu berhubungan dengan jodoh. Jadi jodoh itu seperti apa? Saya mengerti jodoh itu ketetapan Allah yang pasti, takdir Allah yang kekal, seperti didalam al-Qur'an, layaknya hidup dan mati, jodoh juga suatu hal yang mutlak yang Allah takdirkan pada manusia. Tapi tunggu dulu, kenapa sekarang mendadak saya pengen ngebahas soal jodoh? Haha.. Bukan apa-apa, ini cuman mengatasi keraguan dan kerisauan hati kala menyebut soal hal ini. Gimana tidak, pasangan yang berumah tangga saja bisa cerai, na'udzubillahimindzalik.. Itu artinya, seperti kelahiran dan kematian, jodoh juga rahasia Allah, bukan?
Jangankan berumah tangga, bersahabat saja bisa kandas begitu saja kalo memang tidak berjodoh. Berteman atau bersahabat juga jodoh loh! (karena pertemuannya tak terduga, perpisahannya pun tak terduga). Jadi, yakinlah kalo ternyata orang yang sekarang berada disekitar kita, kita sayangi, menemani kita, mereka adalah jodoh yang Allah tetapkan untuk kita. Aamiin. Sementara mereka yang hanya datang dan pergi seenaknya, hanyalah pertemuan dan perpisahan biasa antar sesama manusia. Tapi sungguh menakutkan, bahkan Allah membenci mahluk-Nya yang memutuskan tali silaturahmi, bahkan mereka adalah golongan yang tidak akan pernah masuk syurga-Nya Allah. Ngeri. *merinding*
back to the topic--Jodoh. Saya jadi mengira-ngira, siapa ya jodoh saya? Jodoh dalam berumah tangga ya ini maksudnya, hehe. Yah wajarlah ya sekarang saya mikirnya kayak gini, mungkin udah masuk ke angka kepala dua, kita mulai berfikir untuk punya pasangan hidup (walau saya masih kepala satu LOL). Siapa ya? Wajahnya seperti apa, akhlaknya gimana, ibadahnya seperti apa, goresan wajahnya seperti apa ketika tersenyum? Kalo mikir kesana jadi senyum - senyum sendiri. Atau jangan-jangan jodoh yang Allah takdirkan buat saya itu ada didekat saya? #ngarep xD benar-benar misteri ya, bahkan selama ini saya juga berfikir, apa ayah dan ibu saya berjodoh? Meskipun sudah ada saya dan adik saya, bisa aja kan perceraian itu terjadi? Na'udzubillah, jangan sampai. Semoga kedua orangtua saya berjodoh sampai akhir nanti dan bisa mendampingi saya kelak saat saya menemukan jodoh saya. Aamiin.
Jodoh teman. Alhamdulillah, perasaan saya mengatakan bahwa sahabat-sahabat yang ada disekitar saya adalah jodoh-jodoh yang Allah takdirkan untuk saya. Satu bukti nyata, dalam keadaan apapun, baik saya berubah atau mereka berubah, baik saya menjadi tak seperti dulu dan mereka juga sama, mereka tetap setia ada di sisi saya, bahkan selalu mendukung saya untuk mencapai impian saya. Yah, merekalah jodoh saya. Aamiin ya Allah, satukanlah kami selalu dalam bumi-Mu ini, berkahilah persabatan kami. Aamiin.
Menurut pandangan kalian, jodoh itu apa? Bagaimana kalian merasakan jodoh kalian? Aaah kalo menikah nanti, apa saya akan tetap punya fikiran seperti ini ya? Apa saya dapat terus berfikir bahwa jodoh saya, adalah suami saya nanti?
Hey.. Kamu yang nantinya Allah takdirkan untuk jadi jodoh saya, pendamping hidup saya, pelengkap agama saya, dan lahan syurga bagi saya.. Kamu sekarang sedang mendekat kan? Entah mengapa perasaan rindu yang tidak tertahankan ini mulai membuat saya risau juga sedih. Saya belum melihat wujudmu, suaramu, bagaimana kamu nantinya memperhatikan saya dan menyayangi saya, tapi saya sudah begitu merindukanmu. Apa kamu dekat? Apa kamu masih jauh dan menunggu saya untuk terus memperbaiki diri hingga akhirnya kamu menemukan saya?
Untuk jodoh saya kelak,
saya harap kita bisa terus berjodoh hingga di akhirat nanti,
saya harap kamu bisa menyayangi saya dalam keadaan apapun baik saya yang bebal ini, saya yang tidak mau terikat ini, dan saya yang sering kali lupa untuk menunaikan kewajiban saya pada Allah.
Tetap arahkan saya pada kebaikan ya.. Semoga Allah mempertemukan kita di waktu dan masa yang baik.
Aamiin.
Terdengar lantunan lagu indah: Permata yang di cari - DeHearty.
Jangankan berumah tangga, bersahabat saja bisa kandas begitu saja kalo memang tidak berjodoh. Berteman atau bersahabat juga jodoh loh! (karena pertemuannya tak terduga, perpisahannya pun tak terduga). Jadi, yakinlah kalo ternyata orang yang sekarang berada disekitar kita, kita sayangi, menemani kita, mereka adalah jodoh yang Allah tetapkan untuk kita. Aamiin. Sementara mereka yang hanya datang dan pergi seenaknya, hanyalah pertemuan dan perpisahan biasa antar sesama manusia. Tapi sungguh menakutkan, bahkan Allah membenci mahluk-Nya yang memutuskan tali silaturahmi, bahkan mereka adalah golongan yang tidak akan pernah masuk syurga-Nya Allah. Ngeri. *merinding*
back to the topic--Jodoh. Saya jadi mengira-ngira, siapa ya jodoh saya? Jodoh dalam berumah tangga ya ini maksudnya, hehe. Yah wajarlah ya sekarang saya mikirnya kayak gini, mungkin udah masuk ke angka kepala dua, kita mulai berfikir untuk punya pasangan hidup (walau saya masih kepala satu LOL). Siapa ya? Wajahnya seperti apa, akhlaknya gimana, ibadahnya seperti apa, goresan wajahnya seperti apa ketika tersenyum? Kalo mikir kesana jadi senyum - senyum sendiri. Atau jangan-jangan jodoh yang Allah takdirkan buat saya itu ada didekat saya? #ngarep xD benar-benar misteri ya, bahkan selama ini saya juga berfikir, apa ayah dan ibu saya berjodoh? Meskipun sudah ada saya dan adik saya, bisa aja kan perceraian itu terjadi? Na'udzubillah, jangan sampai. Semoga kedua orangtua saya berjodoh sampai akhir nanti dan bisa mendampingi saya kelak saat saya menemukan jodoh saya. Aamiin.
Jodoh teman. Alhamdulillah, perasaan saya mengatakan bahwa sahabat-sahabat yang ada disekitar saya adalah jodoh-jodoh yang Allah takdirkan untuk saya. Satu bukti nyata, dalam keadaan apapun, baik saya berubah atau mereka berubah, baik saya menjadi tak seperti dulu dan mereka juga sama, mereka tetap setia ada di sisi saya, bahkan selalu mendukung saya untuk mencapai impian saya. Yah, merekalah jodoh saya. Aamiin ya Allah, satukanlah kami selalu dalam bumi-Mu ini, berkahilah persabatan kami. Aamiin.
Menurut pandangan kalian, jodoh itu apa? Bagaimana kalian merasakan jodoh kalian? Aaah kalo menikah nanti, apa saya akan tetap punya fikiran seperti ini ya? Apa saya dapat terus berfikir bahwa jodoh saya, adalah suami saya nanti?
Hey.. Kamu yang nantinya Allah takdirkan untuk jadi jodoh saya, pendamping hidup saya, pelengkap agama saya, dan lahan syurga bagi saya.. Kamu sekarang sedang mendekat kan? Entah mengapa perasaan rindu yang tidak tertahankan ini mulai membuat saya risau juga sedih. Saya belum melihat wujudmu, suaramu, bagaimana kamu nantinya memperhatikan saya dan menyayangi saya, tapi saya sudah begitu merindukanmu. Apa kamu dekat? Apa kamu masih jauh dan menunggu saya untuk terus memperbaiki diri hingga akhirnya kamu menemukan saya?
Untuk jodoh saya kelak,
saya harap kita bisa terus berjodoh hingga di akhirat nanti,
saya harap kamu bisa menyayangi saya dalam keadaan apapun baik saya yang bebal ini, saya yang tidak mau terikat ini, dan saya yang sering kali lupa untuk menunaikan kewajiban saya pada Allah.
Tetap arahkan saya pada kebaikan ya.. Semoga Allah mempertemukan kita di waktu dan masa yang baik.
Aamiin.
Terdengar lantunan lagu indah: Permata yang di cari - DeHearty.